Jual Seragam Pencak Silat Murah Berkualitas, jual seragam,baju,sakral, peralatan dan matras beladiri. Pusat konveksi Jual seragam peralatan perlengkapan matras beladiri: pencak silat, karate, taekwondo judo aikido kempo hapkido harga murah kualitas bagus

Selasa, 24 Juli 2018

Seragam Pencak Silat Pagar Nusa

Seragam Silat Pagar Nusa ini merupakan seragam pesilat Pagar Nusa. Seragam Pagar Nusa ini terbuat dari bahan pilihan dan dijahit oleh para ahli. Seragam Pagar Nusa ini sudah lengkap dengan Bedge Pagar Nusa dan Sabuk Hijau yang sudah lengkap dengan pelet dan Logo Pagar Nusa Sabuk.



Ukuran Seragam Silat Pagar Nusa

  • M: bahu 50 cm, lengan 52 cm, pnjang baju 74 cm, pnjang celana 101 cm.
  • L: bahu 53 cm, lengan 53 cm, panjang baju 74 cm,panjang celana 102 cm.
  • XL: bahu 56 cm, lengan 54 cm, pnjang baju 75 cm, pnjang celana 102 cm
  • Stok Seragam Silat Pagar Nusa Terbatas dan Cepat Terjual
Untuk Info lebih lanjut bisa hubungi kami di:
Tlp. 0821 4783 3204
Hp. 0821 4783 3204


Jika Seragam Pencak Silat Murah Dunia mengadakan diskon, maka Seragam Silat Pagar Nusa tidak termasuk dalam daftar barang berdiskon dan harga masih sama seperti yang tercantum diatas.

Dihimbau untuk hati hati dan lebih cermat dalam memilih produk, karena banyak beredar baju seragam silat yang sama, namun dibuat dengan bahan kain yang kualitasnya jauh berbeda.

Produk Seragam Beladiri Seragam Pencak Silat Murah Dunia memiliki kualitas yang baik namun dijual dengan harga yang murah. Jadi jika anda ingin membeli produk seragam beladiri / seragam silat bermutu, maka Seragam Pencak Silat Murah Dunia lah pilihan yang tepat untuk anda.

Ikatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa (IPSNU Pagar Nusa)
Sejarah Berdirinya Pencak Silat NU PAGAR NUSA
Sejak jaman dahulu, di lingkungan Pesantren NU, terdapat banyak sekalialiran silat; baik aliran silat yang ada diJawa timur, Jawa barat, Jawa tengah,Banten, silat Betawi, silek Minang, silat Mandar, Silat Mataram, dan lain lain. Karena beragamnya aliran silat tersebutmaka dibentuklah PAGAR NUSA sebagai wadah perkumpulan perguruan pencak silat dibawah naungan NU.

Wadah ini tetap membuka keragaman dan memberi keluasaan pada tiap-tiap perguruan untuk mengembangkan diri dan mempertahankan ciri khasnya masing-masing. Artinya walaupun ada perbedaan namun tetap satu saudara. Maka tak heran jika sekarang ini kita mengenal ada: Pagar Nusa Gasmi, Pagar Nusa Batara Perkasa, Pagar Nusa Satria Perkasa Sejati (Saperti), Pagar Nusa Nurul Huda Pertahanan Kalimah Syahadat (NH Perkasa), Pagar Nusa Cimande Kombinasi, Pagar Nusa Sakerah, Pagar Nusa Tegal Istigfar, Pagar Nusa JPC, Pagar Nusa Bintang Sembilan, Pagar Nusa Sapu Jagad, dll.

Gus Maksum dan Berdirinya GASMI

Rasa keprihatinan Gus Maksum atas berkembangnya konflik dimasyarakat antara kaum muslim dan golongan komunis, mendorong beliau melakukan training-training pencak silat. Kegiatan ini dilakukan dengan harapan bisa menjadi bekal bagi masyarakat terhadap ancaman teror dari PKI yang semakin brutal. Seiring waktu, berbagai kelompok training pencak silat tersebut disatukan dalam sebuah perguruan yangdiberi nama GASMI (Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia). GASMI resmi berdiri di Pondok pesantren Lirboyo pada tanggal 11 Januari 1966.

Gasmi berdiri sebagai tandingan atasberkembangnya LEKRA (LembagaKebudayaan Rakyat) yang bergerak dibawah naungan PKI (Partai KomunisIndonesia). Gus Maksum memandang ini penting karena LEKRA adalah otak dibalik setiap aksi provokasi, sabotase,teror dan hal-hal yang meresahkan masyarakat lainnya. Menghadapi aksi LEKRA ini, beliau mengatakan “Ada Aksi ada Reaksi. LEKRA beraksi GASMIBereaksi, Amar ma’ruf nahi mungkarharus selalu ditegakan!”.

Bentuk-bentuk perjuangan Gasmi pada periode awal diantaranya adalah dakwah menguasai masjid-masjid dengan latihan-latihan silat dan pengajian yang dikemas dalam latihan silat, mengadakan berbagai “Open Bar” atau “Pencak Dor”, yaitu sebuah panggung terbuka setinggi 2 meter untuk pertandingan beladiri yang melibatkan berbagai kalangan untuk bertarung secara ‘jantan dan ksatria’, maupun penanganan secara langsung terhadap “aksi sepihak” yang dilakukan oleh PKI terhadap masyarakat sipil. Baru setelah situasi keamanan mulai kondusif, pada tanggal 14 januari 1970 GASMI secara resmi didaftarkan pada Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).

Dari lahirnya GASMI inilah Gus Maksum kemudian terinspirasi untuk menyatukan berbagai macam aliran silat yang ada di NU secara lebih luas lagi. Dimulai dengan merangkul perguruan silat tradisional lokal eks. Karesidenan Kediri seperti Jiwa Suci milik pesantren Al M’aruf Bandar Lor kediri, PORSIGAL (Perguruan Olah Raga Silat Indah Garuda Loncat), sebuah perguruan silat tradisional Blitar, Asta Dahana, sebuahperguruan silat Kediri. dan beberapa perguruan silat lokal lainnya.

Gagasan PAGAR NUSA

Disisi lain, pada suatu pertemuan KH. Mustofa Bisri Rembang menceritakan kepada Prof. Dr. KH. Suharbillah Surabaya tentang semakin surutnya dunia persilatan di halaman pesantren. Hal ini ditandai dengan hilangnya peran pesantren sebagai Padepokan Pencak Silat. Sejak jaman walisongo kyai-kyai pesantren adalah juga pendekar yang mengajarkan ilmu pencak silat dipesantrennya masing-masing. Namun seiring waktu, kenyataan tersebut mulai hilang. Terutama disebabkan semakin padatnya jadwal pendidikan pesantren karena orientasi penerapan standar pendidikan modern.

Padahal diluar pesantren aneka ragam perguruan silat tumbuh semakin menjamur. Mereka menggunakan pencak silat sebagai misi pengembangan agama dan kepercayaannya masing-masing. Dan perguruan-perguruan silat yang sebenarnya bersifat lokal ini, di antara mereka saling merasa paling kuat. Sehingga tak jarang terjadi bentrokan di antara mereka. Dan yang merasa kalah kuat akhirnya berguguran dan kemudian hilang dari peredaran. Karena kenyataan tersebut, KH. Mustofa Bisri kemudian menyarankan KH. Suharbillah untuk menemui KH. Abdullah Maksum jauhari di Lirboyo Kediri untuk menggagas persoalan ini.

Kegelisahan serupa juga dirasakan oleh KH. Syansuri Badawi Tebu Ireng. Beliau menyayangkan maraknya tawuran antar pengikut perguruan silat yang meresahkan masyarakat, terutama dikawasan kabupaten Jombang dan sekitarnya. Kemudian Kyai Sansuri berinisiatif menemui PWNU Jawa Timur yang pada waktu itu diketuai oleh KH. Hasyim Latif untuk menyampaikan masalah di masyarakat tersebut.

Selanjutnya, KH. Hasyim Latif mengutus sekretaris PWNU Jawa Timur KH. Ghofar Rahman, Ketua Lembaga Ma’arif KH. Ahmad Buchori Susanto dan Prof. Dr. KH Suharbillah, SH. LLT. untuk menemui KH. Abdullah Maksum Jauhari atau yang biasa dipanggil Gus Maksum di pesantren Lirboyo Kediri. Dalam pertemuan di Lirboyo ini disepakati bahwa akan dibentuk sebuah wadah pencak silat yang menaungi seluruh aliran pencak silat dilingkungan Nahdlatul Ulama. Dan Gus Maksum yang sudah terkenal sebagai ahlinya pencak silat diminta untuk menjadi ketua umumnya nanti jika sudah terbentuk wadah tersebut.

Pertemuan berikutnya untuk menggodok konsep wadah pencak silat NU tersebut berlangsung di Pesantren Tebu Ireng pada 12 Muharram 1406 atau bertepatan dengan 27 september 1985. Pertemuan ini dihadiri beberapa pendekar antara lain: KH. Abdullah Maksum Jauhari Lirboyo, KH.Abdurahman Ustman Jombang, KH.Muhajir Kediri, H. Athoillah Surabaya, Drs.Lamro Azhari Ponorogo, Timbul JayaLumajang, KH. Ahmad Buchori Susanto dan Prof. Dr. KH Suharbillah, SH. LLT. dan beberapa pendekar lainnya dari Cirebon, Kalimantan, Pasuruan dan Nganjuk. Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan antara lain :

a. Fatwa Ulama KH.Syansuri Badawi bahwa,”Pencak Silat Hukumnya boleh dipelajari asal dengan tujuan perjuangan”.

b. Dibentuknya suatu Ikatan bersamauntuk mempersatukan berbagai aliran silat dibawah naungan NU.

Berdirinya Pagar Nusa

Mengacu pada Surat Keputusan Resmi Pembentukan Tim Persiapan Pendirian Perguruan Pencak Silat NU yang disahkan pada 10 Desember 1985 dan berlaku sampai dengan tanggal 15 januari 1986, maka diadakanlah pertemuan lanjutan di pesantren Lirboyo Kediri pada tanggal 3 Januari 1986. Pertemuan itu dihadiri oleh pendekar-pendekar dari Ponorogo, Jombang, Kediri, Nganjuk, Pasuruan, Lumajang, Cirebon dan Kalimantan. Dan beberapa perwakilan PWNU Jawa Timur diantaranya KH. Ahmad Bukhori Susanto dan Prof. Dr. KH. Suharbillah, SH. LLT. Musyawarah di Pesantren Lirboyo ini sekaligus menandai lahirnya Ikatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa. Nama itu diciptakan oleh KH. Mujib Ridlwan dari Surabaya. KH. Mujib Ridlwan adalah putra KH. Ridlwan Abdullah pencipta lambang NU.

Sebagai embrio sebelum terbentuknya kepengurusan nasional, maka dibentuklah susunan kepengurusan Wilayah Jawa Timur sebagai berikut:

Ketua Umum : KH. Abdullah Maksum Jauhari
Sekretaris : KH. Drs. Fuad Anwar
Ketua Harian : KH. Drs. Abdurrahman Ustman
Ketua I : Prof. Dr. KH. Suharbillah, SH. LLT
Sekretaris I : Drs. H. Kuncoro
Sekretaris II : Lamro Azhari
Terbentuknya Kepengurusan Nasional
Untuk membentuk kepengurusan Pagar Nusa ditingkat nasional, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) membuat surat pengantar kesediaan ditunjuk sebagai pengurus pagar nusa. Surat pengantar tersebut ditanda tangani oleh Ketua Umum PBNU KH. Abdurrahman Wahid dan Rais Aam KH. Ahmad Siddiq. Tanda tangan KH. Ahmad Siddiq ini merupakan tanda tangan terakhir beliau.

Setelah itu, pada tahun 1989 Musyawarah Nasional I direncanakan terselenggara di Pesantren Zainul Hasan, Genggong Probolinggo. Rencana ini mengacu pada surat kesediaan ditempatiyang di tanda tangani oleh KH. Saifurrizal. Rupanya tanda tangan beliau tersebut juga tanda tangan yang terakhir. Musyawarah Nasional yang akhirnya terselenggara pada 1989 diadakan MUNAS Pagar Nusa yang ke1 yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Zainul Hasan, Genggong, Kraksaan, Probolinggo. Dihadiri pendekar silat NU seluruh Nusantara, Munas itu mengangkat Langsung KH.M.Abdullah Maksum Jauhari sebagai ketua umum pertama Pagar Nusa, dan Prof.Dr. H.Suharbillah sebagai ketua Harian dan SekJen H. Kuncoro (H.Masyhur).

Makna dan Peran Pagar Nusa

Pagar Nusa merupakan akronim dari Pagar NU dan Bangsa. PSNU Pagar Nusa adalah satu – satunya wadah yang sah bagi organisasi pencak silat di lingkungan Nahdlatul Ulama’ berdasarkan keputusan Muktamar. Organisasi ini berstatus lembaga milik Nahdlatul Ulama’ yang penyelenggaraan dan pertanggungjawabannya sama sebagaimana lembaga-lembaga NU lainnya. Status resmi kelembagaan inilah yang menjadikan Pagar Nusa wajib dilestarikan dan dikembangkan oleh seluruh warga NU dengan mengecualikan pencak silat atau beladiri lainnya. Segala kegiatan yang berhubungan dengan pencak silat dan beladiri dengan segenap aspeknya dari fisik sampai mental, dari pendidikan sampai sistem pengamanan dan lain-lain merupakan bidang garapan bagi lembaga ini.

Sikap Jati Diri Pagar Nusa
Jati diri Pagar Nusa sama dengan jati diri NU itu sendiri, yaitu: 1. Ukhuwah Pagar Nusa Artinya Persaudaraan tanpa membedakan aliran dan perguruan silat di Pagar Nusa. Makanya di kenal dengan istilah “Bhineka Tunggal Ika”. Biarpun berbeda tapi tetap satu juga” berbeda aliran tapi tetap dalam satu ikatan pagar nusa. 2. Ukhuwah Nahdliyyah, artinya persaudaraan sesama NU yang tidak dibatasi oleh perbedaan Partai Politik dan latar belakang sosial. 3. Ukhuwah Islamiyah, artinya persaudaraan sesama Islam tanpa dibatasi Perbedaan amaliyah seperti persaudaraan antara NU dan Muhammadiyah. 4. Ukhuwah Basyariah, artinya persaudaraan tanpa dibatasi perbedaan Kewarganegaraan atau perbedaan bangsa. 5. Ukhuwah Wathaniyah, artinya persaudaraan tanpa dibatasi Oleh perbedaan suku atau ras yaitu`”Bhineka Tunggal Ika “ biarpun berbeda tapi tetap satu, bangsa indonesia dan Mempunyai hak dan kewajiban yang sama sebagai warga negara Indonesia . 6. Ukhuwah Insaniyah, artinya memandang semua manusia sama dihadapan Allah SWT yang membedakan hanyalah ketakwaan saja.

Simbol dan Arti Lambang PAGAR NUSA
Simbol PS NU Pagar Nusa berupa:

a. Kurva segi lima merupakan simbolisasi dari Rukun Islam dan Pancasila. Simbolisasi ini berangkat dari dasar pengertian rukun Islam yang Nabi SAW sampaikan: “Islam itu didirikan atas lima hal: Bersaksi bahwa sesungguhnya tidak ada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah rasul Allah, mendirikan sholat, menunaikan zakat, berhaji ke baitullah bagi yang mampu, dan puasa Ramadhan” (HR Bukhori).

b. Tiga garis tepi yang sejajar dengan garis kurva merupakan lambang dari tiga pola utama cara hidup warga Nahdlatul Ulama, yaitu: Iman, Islam, Ihsan.

c. Bintang sudut lima sebanyak sembilan buah dengan pola melingkar di atas bola bumi dan pada bagian paling atas bintangnya tampak lebih besar ini merupakan ekspresi dari pola kepemimpinan wali songo, dan juga idealisasi dari suatu cita-cita yang bersifat maksimal karena selain bintang merupakan simbol kemuliaan juga jumlah sembilan merupakan angka tertinggi. Ini sesuai dengan mimpi Nabi Yusuf tentang bintang sebagai isyarat akan mencapai kemuliaan. Firman Allah SWT : “Ketika Yusuf berkata kepada ayahnya : Wahai ayahku sesungguhnya aku bemimpi melihat sebelas bintang, matahari, dan bulan ; kulihat semuanya sujud kepadaku”. (QS.Yusuf : 4).Bintang terbesar mengisyaratkan adanya keharusan adanya kepemimpinan dalam Islam.

d. Gambar Cabang / Trisula terletak ditengah bola dunia bagian atas, tepat dibawah bintang terbesar, merupakan pengakuan sejarah bahwa senjata jenis inilah yang tertua dan lebih luas penyebarannya di bumi nusantara. Sebagai kelompok beladiri pencak silat anggota Ikatan Pencak Silat Indonesia ( IPSI ), Pagar Nusa memasukkan simbol tersebut supaya tidak tercerabut dari identitas persatuan beladiri asli Indonesia. Sebagaimana kita maklumi bersama : Barang siapa memisahkan diri dari kelompoknya akan dimakan srigala.

e. Bola Dunia tepat di tengah merupakan ciri khas dari organisasi underbow Nahdlatul Ulama. yang simbol utamanya berupa bumi dan tampar sebagaimana di lukiskan oleh tangan pertamanya KH. RIDWAN ABDULLAH berdasar Istikharahnya.

f. Pita melingkupi bumi dengan tulisan LAA GHAALIBA ILLAA BILLAH

Yang berarti tidak ada yang mengalahkan kecuali dengan pertolongan Allah merupakan tata nilai beladiri khas Pagar Nusa. Kalimat ini pada awal pembentukannya berbunyi LAA GHAALIBA ILLALLAH kemudian oleh K.H. Sansuri Badawi dianjurkan untuk diberi tambahanBA sehingga berbunyi seperti sekarang. Hal ini sesuai dengan pola kalimat pada kalimat LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAH yang bekonotasi umum (am) bagi segala bidang kehidupan. Sedangkan secara khusus (khos) dengan mengambil i’tibar bahwa dalam Al-Quran kegiatan-kegiatan yang melibatkan beladiri secara fisik maupun non fisik banyak disebut dengan menggunakan kalimat yang berasal dari akar kata ghalaba, maka Pagar Nusa menggunakan kalimat sebagaimana tercantum dalam simbol tersebut.

1) Firman Allah :

a) “Jika Allah menolong kamu, maka tak ada orang yang dapat mengalahkanmu” ( QS. Ali Imron : 160 ).

b) “Orang orang yang meyakini bahwa mereka akan menemui Allah berkata : Berapa banyak terjadi golongan yang sedikit dapat mengalahkan golongan yang banyak dengan izin Allah” (QS. Al-Baqarah : 249)

c) “Dan barang siapa mengambil Allah, Rasul-Nya, dan orang -orang yang beriman menjadi penolongnya, maka sesungguhnya pengikut ( agama ) Allah itulah yang pasti menang”. (QS. Al-Maa-idah : 56).

g. Warna Hijau dan putih merupakan dua warna yang secara universal mengandung makna baik. Sebab segala yang bersih dan suci baik secara materiil (fisik) maupun immateriil (non fisik) dapat disimbolkan dengan warna putih. Sedangkan hal-hal yang bersifat sejuk, subur, makmur, tenang, enak dipandang dan lain-lain yang membahagiakan selalu dapat disimbolkan dengan warna hijau.

Warna Putih merupakan warna wajah cerah bagi orang-orang yang memperoleh kebahagiaan di akhirat.

Warna hijau merupakan warna ahli sorga yang merupakan tempat kebahagiaan manusia, sebagaimana digambarkan oleh Allah SWT. :

“Mereka itulah bagi mereka surga , megalir sungai-sungai di bawahnya; dalam surga itu mereka dihiasi dengan gelang emas dan mereka memakai pakaian hijau dari sutera halus dan sutera tebal, sedang mereka duduk sambil bersandar di atas dipan-dipan yang indah. Itulah pahala yang sebaik-baiknya, dan tempat istirahat yang indah”. (QS.Kahfi : 31).

Dengan demikian kombinasi warna itu merupakan kombinasi warna yang mengidolakan pemandangan di Surga kelak.

“Mereka memakai pakaian sutra halus yang hijau dan sutra tebal dan dipakaikan kepada mereka gelang terbuat dari perak, dan Tuhan memberikan kepada mereka minuman yang bersih”. ( QS Al-Insan 21).

Visi dan Misi Pagar Nusa
1) Pagar Nusa ber-Aqidah ala Ahlussunnah wal Jama’ah dengan asas organisasi Pancasila.

2) Pagar Nusa mengusahakan: Berlakunya Ajaran Islam berhaluan Ahlussunnah wal Jama’ah di tengah-tengah kehidupan negara kesatuan Republik Indonesia yang ber-Pancasila.

3) Pagar Nusa mengusahakan: Pelestarian, pembinaan, dan pengembangan pencak silat baik seni, beladiri, mental spiritual, maupun olahraga / kesehatan khususnya di lingkungan NU maupun di lingkungan warga bangsa lain pada umumnya.

Anggota Pagar Nusa
Keanggotaan diatur dalam Peraturan Dasar dengan kriteria mudah yaitu warga Nahdlatul Ulama’ : Mulai kanak – kanak sampai sesepuh (batasan usia). Dari yang belum mengenal pencak silat sampai yang mahir (batasan kemampuan). Sistem penjenjangan anggota dll, disesuaikan dengan kemampuan, usia, dan kebutuhan

Perangkat Pagar Nusa
Disamping Struktur kepengurusan, Pagar Nusa memiliki perangkat organisasi yang dibentuk hanya ditingkat pusat sbb :

1) Dewan Besar Guru Khos

Yaitu Ulama – Ulama Sepuh yang sangat mumpuni baik lahir maupun batin yang menjadi rujukan terakhir bagi keputusan-keputusan penting dan merupakan back up utama PSNUPagar Nusa.

Dewan Besar Guru Khos pada periode awal antara lain :

– KH. ABDULLAH FAQIH

– KH. HABIB JAKFAR

– KH. ABDULLAH ABBAS

– KH. M.A. FU’AD HASYIM

– KH. HABIB LUTFI

– KH. MUSLIMIN IMAM PURO

– KH. SUFYAN

– KH. KHOTIB UMAR

– KH. MASDUQI MAHFUDZ

2) Dewan Guru Khos

Dewan ini terdiri dari Ulama – Ulama Sepuh yang sangat mumpuni baik lahir maupun batin yang menjadi sumber secara langsung dalam memberi masukan bagi kemajuan dan kesuksesan LPSNU Pagar Nusa.

Dewan Guru Khos pada periode awalantara lain :

– KH. R. KHOLIL AS’AD

– KH. SYAIFUL ISLAM

– KH. AGUS HALIM

– KH. SA’DAN MAFTUCH

– KH. ALY MASHURI

– KH. ROFI’I

– KH. ABDULLAH

– KH. SU’UD IBRAHIM

– KH. AGUS BUSTOMI

– KH. NURKHOLIS

3) Dewan Khos

Dewan ini merupakan motor penggerak dan dapur organisasi yang menggali, menggodok dan merumuskan segala hal yang berkaitan dengan pencak silat dan beladiri untuk kemudian disosialisasikan di tingkat kepengurusan dan operasional. Dewan ini juga merupakan back up langsung jembatan penghubung antara orang-orang khusus (khos) dengan kepengurusan secara operasional.

Dewan Khos pada periode awalantara lain :

– PROF. DR. H. SUHAR BILLAH, SH.MBA

– KH. IMAM FAUZI

– DRS. H. HUSNAN SANUSI

– DRS. SUNOTO

– H. TIMBUL WIJAYA

– ZAINAL SUWARI

– KH. KHOIRUL ANAM

– DRS. MAHSUN

– KH. M.SYAIFULLAH ALI BAGIYONO

– H. AFANDI MAS’UD

– MUJAHIDIN

4) Pasukan Khos

Adalah orang – orang khusus yang memiliki keahlian tertentu yang terjun langsung di lapangan.

5) Pasukan Inti (PASTI)

Pasukan ini dibentuk dengan kualifikasi tertentu guna memenuhi kebutuhan dalam kaitannya dengan keorganisasian dan kemasyatan
Share:

Segam Pencak Silat Merpati Putih

Seragam Silat Merpati Putih ini merupakan seragam silat Perguruan Merpati Putih. Seragam ini sudah dilengkapi dengan Bed Bordir Logo IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) dan Bed Bordir Logo Merpati Putih. Selain itu seragama ini juga sudah termasuk sabuk warna putih untuk pemula atau merah polos sesuai pemesanan.


Ukuran Seragam Silat Merpati Putih

M: bahu 50 cm, lengan 52 cm, pnjang baju 74 cm, pnjang celana 101 cm.
L: bahu 53 cm, lengan 53 cm, panjang baju 74 cm,panjang celana 102 cm.
XL: bahu 56 cm, lengan 54 cm, pnjang baju 75 cm, pnjang celana 102 cm
Stok Seragam Silat Merpati Putih Terbatas dan Cepat Terjual

Untuk Info dan Pemesanan Kontak Kami
Tlp. 0821 4783 3204
Hp. 0821 4783 3204

Jika Pusaka Dunia mengadakan diskon, maka Seragam Silat Merpati Putih tidak termasuk dalam daftar barang berdiskon dan harga masih sama seperti yang tercantum diatas.

Dihimbau untuk hati hati dan lebih cermat dalam memilih produk, karena banyak beredar baju seragam silat yang sama, namun dibuat dengan bahan kain yang kualitasnya jauh berbeda.

Produk Seragam Beladiri Pusaka Dunia memiliki kualitas yang baik namun dijual dengan harga yang murah. Jadi jika anda ingin membeli produk seragam beladiri / seragam silat bermutu, maka Pusaka Dunia lah pilihan yang tepat untuk anda.

Perguruan Merpati Putih

Merpati Putih (MP) merupakan salah satu perguruan pencak silat bela diri Tangan Kosong (PPS Betako) dan merupakan salah satu aset budaya bangsa, mulai terbentuk aliran jenis beladiri ini pada sekitar tahun 1550-an dan perlu dilestarikan serta dikembangkan selaras dengan perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan serta teknologi dewasa ini.
Saat ini MP merupakan salah satu anggota Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) dan Martial Arts Federation For World Peace (MAFWP) serta Persekutuan Pencak Silat Antar Bangsa atau PERSILAT (International Pencak Silat Federation).

Arti Nama dan Motto Merpati Putih

Mersudi Patitising Tindak Pusakane Titising Hening yang dalam bahasa Indonesia berarti “Mencari sampai mendapat Kebenaran dengan Ketenangan” sehingga diharapkan seorang Anggota Merpati Putih akan menyelaraskan hati dan pikiran dalam segala tindakannya. Selain itu PPS Betako Merpati Putih mempunyai motto: “Sumbangsihku tak berharga, namun Keikhlasanku nyata”.

Tujuan Merpati Putih

PPS Betako Merpati Putih adalah salah satu warisan ilmu beladiri karya nenek moyang Indonesia asli, dan bertujuan menempa kepribadian anggota-anggotanya agar berwatak dan berkepribadian luhur, berbudi, kuat, harmonis, dinamis serta patriotis, sesuai filsafat Indonesia, yaitu Pancasila.
Seni beladiri adalah seperti pisau bermata dua, dapat digunakan untuk menolong maupun melukai. Untuk itulah suatu seni beladiri harus memiliki dasar-dasar filosofi yang kuat di dalam pengajarannya, agar tidak salah dan tidak disalahgunakan. Pada akhirnya, apapun yang dicapai oleh praktisi beladiri akan mengarah pada aspek vertikal terhadap Tuhan Sang Maha Pencipta.

Jurus dan Tenaga Dalam Merpati Putih

Merpati Putih menggunakan tenaga dalam asli manusia, dengan teknik olah napas. Pada orang biasa, tenaga asli tersebut dapat dilihat dan digunakan hanya pada saat orang bersangkutan dalam kondisi terdesak saja. Misal: melompat pagar saat anjing mengejarnya di jalan yang buntu. Dalam keadaan kembali normal / tidak terdesak, orang tersebut serasa tidak percaya telah melompati pagar yang tinggi tersebut. Maka di dalam Pencak Silat ini, bagaimana menggunakan tenaga ekstra asli manusia tersebut pada saat normal, kapanpun dan di manapun.

Secara normal sel dalam tubuh manusia menghasilkan zat yang bernama Adenosine Triphospate (A.T.P) yang merupakan cadangan energi dalam tubuh. Maka dengan bantuan teknik olah napas, tenaga tersembunyi manusia itu dapat di latih untuk diperoleh dan dikumpulkan di dalam tubuh. Ada banyak teknik olah napas di dalam Pencak Silat ini di antaranya Pernapasan Pembinaan dan Pernapasan Pengolahan. Juga Ada beberapa Teknik jurus (disebut dengan rangkaian gerak) di antaranya adalah Rangkaian Gerak Praktis (RGP), Rangkaian Gerakan Terikat (RGT) dan Rangkaian Gerakan Bebas (RGB).
Share:

Senin, 23 Juli 2018

Seragam Pencak Silat PSHT

Seragam Pencak Silat PSHT

Seragam Silat Setia Hati Terate ini merupakan baju seragam Pergusuan Silat Setia Hati Terate atau lebih dikenal sebagai PSHT. Seragam Silat / Baju Silat / Seragam Latihan PSHT / SH Terate ini dijual lengkap dengan celana silat berwarna hitam atau sering disebut sebagai celana pangsi hitam.


Ukuran Seragam Setia Hati Terate

M: bahu 50 cm, lengan 52 cm, pnjang baju 74 cm, pnjang celana 101 cm.
L: bahu 53 cm, lengan 53 cm, panjang baju 74 cm,panjang celana 102 cm.
XL: bahu 56 cm, lengan 54 cm, pnjang baju 75 cm, pnjang celana 102 cm
Stok Seragam Silat Setia Hati Terate (PSHT) Terbatas dan Cepat Terjual.

Untuk Info dan Pemesanan Kontak Kami
Tlp. 0821 4783 3204
Hp. 0821 4783 3204


Jika Pusaka Dunia mengadakan diskon, maka Seragam Silat Setia Hati Terate (PSHT) tidak termasuk dalam daftar barang berdiskon dan harga masih sama seperti yang tercantum diatas.

Dihimbau untuk hati hati dan lebih cermat dalam memilih produk, karena banyak beredar baju seragam silat yang sama, namun dibuat dengan bahan kain yang kualitasnya jauh berbeda.

Produk Seragam Beladiri Pusaka Dunia memiliki kualitas yang baik namun dijual dengan harga yang murah. Jadi jika anda ingin membeli produk seragam beladiri / seragam silat bermutu, maka Pusaka Dunia lah pilihan yang tepat untuk anda.

Bagi Anda yang sedang mencari Seragam Silat Pagar Nusa silahkan kunjungi Seragam Silat Pagar Nusa.

Persaudaraan Setia Hati Terate

Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) atau yang dikenal dengan SH Terate adalah suatu persaudaraan “perguruan” silat yang bertujuan mendidik dan membentuk manusia berbudi luhur,tahu benar dan salah, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, mengajarkan kesetiaan pada hati sanubari sendiri serta mengutamakan persaudaraan antar warga (anggota) dan berbentuk sebuah organisasi yang merupakan rumpun/aliran Persaudaraan Setia Hati (PSH).

SH Terate termasuk salah satu 10 perguruan silat yang turut mendirikan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) pada konggres pencak silat tanggal 28 Mei 1948 di Surakarta[1]. Cabang SH Terate tersebar di 200 kota/kabupaten di Indonesia dan komisariat luar negeri di Malaysia, Belanda, Russia (Moskow), Timor Leste, Hongkong, Korea Selatan, Jepang, Belgia dan Perancis, dengan keanggotaan (disebut Warga) mencapai 8 juta orang.

Sejarah dan Perkembangan PSHT

Pada tahun 1903 di Kampoeng Tambak Gringsing, Surabaya, Ki Ageng Soero Dwiryo meletakkan dasar bagi gaya Pencak Silat Setia Hati. Sebelum disebut Setia Hati, latihan Fisik / Gerakan Pencak Silat Setia Hati disebut “Djojo Gendilo Tjipto Muljo” dan untuk ajaran kerokhanian dan spiritual Setia Hati disebut “Sedulur Tunggal Ketjer” disingkat STK. oleh Warga Tk.II pada latihan tingkat Putih PSHT cabang Surabaya di IAIN Sunan Ampel Surabaya tahun 1994 – 1995, antara lain Mas Ir. FX.Sentot Sutikno, Mas. Dr. Ir. H.Aliadi,MM dan Mas Panggul.

Pada tahun 1917 Ki Ageng Soerodwirjo pindah ke Madiun dan membangun dan mendirikan Persaudaraan “perguruan” Silat bernama Persaudaraan Setia Hati di desa Winongo Madiun. Pada saat itu Persaudaraan Setia Hati bukanlah/belum menjadi organisasi, Setia Hati adalah persaudaraan (kadang) saja di antara siswa, karena pada saat itu organisasi Pencak Silat tidak diizinkan oleh kolonialisme Belanda. “Setia Hati” berarti Setia pada Hati (diri) sendiri”.

Soerodiwirjo lahir keluarga bangsawan di daerah Gresik (versi lain di Madiun) Jawa Timur, Indonesia, pada kuartal terakhir abad ke-19. Dia dijuluki sebagai “Ngabei” sebuah gelar bangsawan eksklusif yang diberikan oleh Sultan dan hanya untuk mereka yang telah membuktikan dirinya layak secara rohani. Dia tinggal dan bekerja di berbagai lokasi di pulau Jawa dan Sumatera dan belajar gaya Pencak Silat dari berbagai aliran. Di Sumatera juga belajar kerokhanian (kebatinan) pada seorang guru spiritual. Kombinasi ajaran spiritual (kebatinan) dan gaya pencak silat yang terbaik dari berbagai aliran ini yang menjadi dasar untuk silat Setia Hati. Ki Ageng Hadji Soerodiwirjo meninggal pada 10 November 1944 di Madiun.

Pada tahun 1922, Ki Hadjar Hardjo Oetomo (pahlawan perintis kemerdekaan 1883-1952), salah satu kadang Setia Hati, meminta izin kepada Ki Ageng Soerodiwirjo untuk mendirikan latihan Setia Hati bagi generasi muda dan diizinkan oleh Ki Ageng Soerodiwirjo, tetapi harus dalam nama yang berbeda. Maka Ki Hardjo Oetomo mendirikan Setia Hati “Pemuda Sport Club”(SH PSC) yang kemudian menjadi Persaudaraan Setia Hati “Pemuda Sport Club” yang berupa sebuah Organisasi.

Organisasi ini kemudian disebut Persaudaraan Setia Hati Terate atau PSHT pada tahun 1948 dalam kongres pertama di Madiun. Setelah Perang Dunia II, PSHT terus menyebar ke seluruh Indonesia. Seorang tokoh penting di balik semakin populernya PSHT ini adalah Mas Irsjad yang merupakan siswa pertama Ki Hadjar Hardjo Oetomo. Mas Irsyad ini juga menciptakan 90 Senam Dasar (Basic Exercise), Jurus Belati (Jurus dengan pisau), dan Jurus Toya (Jurus dengan panjang tongkat) yang membedakan dengan Setia Hati di Winongo. Salah satu siswa Mas Irsjad adalah Mas Imam Koesoepangat (1939-1987) pemimpin spiritual dari PSHT yang turut berjasa membesarkan PSHT. Penggantinya, Mas Tarmadji Boedi Harsono(1987-2014), Saat ini dewan pusat organisasi PSHT dipimpin oleh Kolonel Inf (Purn.) Mas Richard Simorangkir sampai pada Parapatan Luhur digelar pada tahun 2014.

Falsafah dan Ajaran Setia Hati Terate

Falsafah dan Ajaran yang utama dari SH Terate adalah manusia dapat dihancurkan, manusia dapat dimatikan (dibunuh) tetapi manusia tidak dapat dikalahkan selama manusia itu setia pada hatinya sendiri atau ber-SH pada diri sendiri. Tidak ada kekuatan apapun diatas manusia yang bisa mengalahkan manusia kecuali kecuali kekuatan yang dimiliki oleh Tuhan Yang Maha Esa. Ajaran tersebut telah menjadi keyakinan bagi semua warga SH Terate sehingga menjadi kekuatan tersendiri bagi anggota secara pribadi maupun persaudaraan. Tidak ada yang ditakuti oleh Warga SH Terate baik dari bangsa manusia maupun yang lain (jin, makhluk halus dan lain-lain) kecuali ketakutan (takwa) pada Tuhan Yang Maha Esa.

Selain falasafah dan ajaran sebagaimana tersebut diatas SH Terate juga mengajarkan calon Anggota Persaudaran dengan Seni Beladiri Pencak Silat. Menurut SH Terate setiap seni bela diri timur didasarkan pada filosofi dengan kode etik terkait. Hal ini juga berlaku untuk Pencak Silat. Praktek seni bela diri memiliki tujuan membantu siswa mengembangkan karakter jujur,terbuka dengan hidup sesuai dengan norma-norma dasar dan nilai-nilai seni. Siswa berusaha untuk menjaga keseimbangan (harmoni) dalam jasmani dan rohani, dalam kecerdasan dan juga emosi.

Persaudaraan Setia Hati Terate adalah cara hidup, jalan hidup. Unsur olahraga hanya aspek kecil, salah satu dari banyak batu yang jalan PSHT yang beraspal. Dengan pendekatan yang lebih luas ini, Persaudaraan Setia Hati Terate bukan olahraga pertempuran tetapi seni pertempuran. Sebuah olahraga pertempuran adalah perjuangan dengan yang lain. Sebuah seni pertempuran adalah perjuangan dengan diri sendiri. Falsafah dan Ajaran SH Terate tersebut telah menjadi Prinsip Dasar Setia Hati Terate,untuk mencapai keseimbangan dalam tubuh (jasamani) dan pikiran (rohani), Persaudaraan Setia Hati Terate didirikan pada lima prinsip dasar:

Persaudaraan (Brotherhood atau persaudaraan)

Olah Raga (Sport)
Bela Diri (Self-pertahanan)
Seni Budaya (Seni dan budaya)
Kerokhanian Ke SH-an (pengembangan Spiritual)
Filosofi lengkap dari Persaudaraan Setia Hati Terate dapat dilihat pada simbol-simbol lambang PSHT.

Makna Lambang PSHT

Berikut ini menjelaskan berbagai konsep dan simbol lambang PSHT. Ini mewujudkan bagian dari filosofi Persaudaraan Setia Hati Terate.

Segi Empat

Segi Empat panjang dalam lambang SH Terate adalah bermakna Perisai, perisai bisa berarti benteng atau petahanan diri, seorang warga SH Terate harus bisa membentengi diri sendiri dari segala bentuk ancaman jasmani maupun rohani. segi empat ini juga melambangkan 4 mata arah angin dan ditambah 1 sebagai porosnya

Warna Hitam

Warna Hitam sebagai dasar melambangkan kekal dan abadi. Sesuai semboyannya Selama Matahari bersinar, selama Bumi masih dihuni oleh Manusia, semoga Setia Hati tetap jaya, kekal dan abadi selama-lamanya.

Persaudaraan

Konsep Persaudaraan ini dapat diterjemahkan sebagai “persaudaraan” kepada semua, mengungkapkan visi dan misi bahwa semua orang adalah saudara dan saudari. “Saudara” diterjemahkan baik sebagai “saudara” dan “adik”: perempuan juga merupakan bagian dari “persaudaraan”. Ini berarti saling menghormati, solidaritas dan kerjasama. Persaudaraan menggantikan budaya,ras,kepercayaan dan afiliasi politik. Persaudaraan kepada semua adalah disamping persaudaraan dengan sesama warga SH Terate adalah juga persaudaraan sesama umat Manusia

Setia Hati

Setia Hati dapat diterjemahkan sebagai “setia pada hati” nya sendiri. Ini menyiratkan bahwa kita harus selalu jujur ??pada hati seseorang (perasaan emosional) dalam semua keputusan hidup. Emosi-emosi ini, bagaimanapun, harus selaras dengan kognisi rasional seseorang. Apa yang dalam hati sanubari rasakan dan menjadi pemiikiran harus menjadi dasar bagi perkataan maupun tindakan nyata atau perilaku sehari-hari. Jika dua unsur tidak harmonis, maka setiap keputusan yang diambil salah.

Hati Bersinar

Hati bersinar digambarkan dalam lambang, sinar yang berasal dari hati ini adalah representasi simbolis dari konsep persaudaraan: satu mengirimkan pikiran yang baik atau perasaan kepada orang lain. Putih melambangkan cinta dan kebersihan batin. Garis merah di sekitar Hati adalah simbol pertahanan diri: satu bercita-cita untuk persaudaraan dan bahwa yang satu dapat menawarkan orang lain, tapi tidak dengan mengorbankan diri sendiri. Artinya cinta, kasih dan sayang terhadap sesama ada batasnya, cinta,kasih dan sayanag yang tidak terbatas bisa menghancurkan diri sendiri.

Terate

Terate (bunga teratai) adalah bunga yang bisa hidup di darat dan di air. Ini melambangkan tekad, ketahanan dan kemampuan untuk beradaptasi. Bunga ini dapat berkembang di segala kondisi. Di udara. Di dalam air. Dalam kondisi kering dan basah. Warga PSHT juga sama harus mampu beradaptasi dan mengatasi keadaan yang sulit. Dan seperti Terate, meskipun pengaruh negatif dari lingkungan, siswa PSHT mempertahankan kebersihan batin nya.Terate dapat hidup dan mekar di lumpur, tapi mempertahankan keindahan dan kemurnian.

Garis Merah Tegak

Sebuah garis merah vertikal ditemukan di sisi kiri lambang, diapit pada setiap sisi menjadi garis putih. Ini adalah “jalan yang lurus”, melambangkan pertumbuhan mental dan spiritual siswa dan Warga PSHT yang lurus dan menegakkan kebenaran. Sata pengesahan menjadi Warga Pertama, calon warga membuat sumpah untuk mengikuti jalan ini dan sesuai dengan aturan-aturan tertentu perilaku. Apabila melakukan pelanggaran sumpah ada konsekuensi yang harus diterima.

Senjata

Pada bagian bawah sejumlah senjata kuning berwarna digambarkan pada lambang. Ini melambangkan jalur fisik bahwa seseorang harus mengikuti untuk akhirnya mencapai pertumbuhan rohani dalam keimanan

Share:

Minggu, 08 Juli 2018

Jual Seragam Pencak Silat Murah Berkualitas

Jual Seragam Pencak Silat Murah Berkualitas, jual seragam,baju,sakral, peralatan dan matras beladiri.  Pusat konveksi Jual seragam peralatan perlengkapan matras beladiri: pencak silat, karate, taekwondo judo aikido kempo hapkido harga murah kualitas bagus
jual seragam pencak silat murah berkualitas
Ukuran Seragam Silat Standar IPSI

M: bahu 50 cm, lengan 52 cm, pnjang baju 74 cm, pnjang celana 101 cm.
L: bahu 53 cm, lengan 53 cm, panjang baju 74 cm,panjang celana 102 cm.
XL: bahu 56 cm, lengan 54 cm, pnjang baju 75 cm, pnjang celana 102 cm
Stok Seragam Silat Merpati Putih Terbatas dan Cepat Terjual

Untuk Info dan Pemesanan Kontak Kami
Tlp. 0821 4783 3204
Hp. 0821 4783 3204

Seragam Pencak Silat Murah – Kali ini kami dari tim seragam pencak silat murah akan menjelaskan tentang seragam silat berkualitas yang ada di seragam pencak silat murah. Seperti yang kita ketahui bersama, bahwasanya sekarang ini banyak toko seragamn khususnya seragam pencak silat yang menawarkan seragam silat berkualitas. Namun, terkadang kita sebagai para calon pembeli belum paham akan standard harga atau juga standar bahan. Baiklah, mari kita simak ulasan yang sudah kami rangkum mengenai hal yang berkaitan harga seragam dan standard bahan
  • Mengenal Perbedaan Berbagai Jenis Seragam Silat Berkualitas

Dalam mengenal perbedaan seragam silat berkualitas, sebelumnya kita harus memahami sebenarnya apa saja jenis bahan seragam silat tersebut. Pada umumnya, toko seragam silat menyediakan seragam berbahan standard, ekslusif dan super ekslusif. Perbedaan yang kita bisa lihat antara seragam berbahan standard, ekslusif dan super ekslusif adalah ketebalan, kehalusan dan kekuatan kain yang disediakan oleh pihak toko. Biasanya, untuk seragam berbahan standard menggunakan kain China drill atau savana, untuk seragam berbahan eksklusif mengunakan kain American drill dan untuk seragam super eksklusif menggunakan kain Japan drill. Ketiga macam kain tersebut kita bisa membedakannya dari ketebalan, kehalusan dan kekuatan kain, pastinya setiap bahan mempunyai harga yang berbeda pula semakin bagus kualitas bahan maka akan semakin mahal harga seragam yang ditawarkan.
  • Keunggulan Seragam Silat Berkualitas Seragam Pencak Silat Murah

Seragam pencak silat murah menyediakan berbagai macam seragam silat berkualiatas sehingga anda sebagai calon pembeli dapat dengan leluasa memilih seragam mana yang lebih cocok baik dari segi bahan, ukuran maupun jumlah pemesanan. Seragam pencak silat murah senantiasa berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi para pembelinya karena bagi kami kepuasan anda adalah prioritas kami. Dilihat dari harga, Pasar beladiri bisa terbilang murah namun bukan berarti barang-barang keluaran kami murahan karena kami mendedikasikan sebagai solusi mudah untuk mendapatkan seragam silat berkualitas.
  • Keunggulan Seragam silat Berkualitas Seragam Pencak Silat Murah

  1. Jahitan yang rapi
  2. Bahan yang bagus
  3. Semua bet lambang perguruan bordir bukan sablon
  4. Gratis sabuk perguruan berbahan standard
  5. Pesan sedikit atau banyak tetap kami layani dengan senyuman
  6. Dan beberapa keunggulan lainnya

Demikianlah sedikit ulasan mengenai seragam silat berkualitas yang ada pada toko seragam pencak silat murah. Semoga dengan adanya informasi mengenai seragam silat berkualitas ini, dapat mempermudah para pelatih atau calon pembeli mengetahui bahan apa yang akan dibeli atau dipakai untuk seragam pencak silat perguruannya.
—————————————————————————————————————–
Baju Pencak Silat IPSI Murah Bagus Berkualitas


Kami produsen baju pencak silat IPSI melayani pesanan baju atau seragam pencak silat bagus dan harganya pun terjangkau. Kami menyediakan berbagai baju atau seragam beladiri seperti: seragam silat, seragam Judo, seragam Judo, seragam Taekwondo, seragam BJJ atau Brazilian jiujitsu.

Bingung cari tempat jual seragam pencak silat IPSI yang murah dan berkualitas? Kami menawarkan produk seragam pencak silat IPSI dengan kualitas terbaik untuk anda. Jual seragam, Tersedia seragam Untuk pencak silat IPSI Berbagai Ukuran Dan Model Terlengkap dengan Harga Termurah untuk semua perguruan silat.

Ada banyak toko yang jual seragam pencak silat IPSI dengan berbagai kualitas tapi hanya kami yang produksi seragam pencak silat murah berkualitas.

Untuk Info lebih lanjut bisa hubungi kami di:
Tlp. 0821 4783 3204
Hp. 0821 4783 3204
jual seragam pencak silat tapak suci murah berkualitas
Ukuran Seragam Silat Tapak Suci

M: bahu 50 cm, lengan 52 cm, pnjang baju 74 cm, pnjang celana 101 cm.
L: bahu 53 cm, lengan 53 cm, panjang baju 74 cm,panjang celana 102 cm.
XL: bahu 56 cm, lengan 54 cm, pnjang baju 75 cm, pnjang celana 102 cm
Stok Seragam Silat Merpati Putih Terbatas dan Cepat Terjual

Untuk Info dan Pemesanan Kontak Kami
Tlp. 0821 4783 3204
Hp. 0821 4783 3204

jual seragam pencak silat merpati putih murah berkualitas
Ukuran Seragam Silat Merpati Putih

M: bahu 50 cm, lengan 52 cm, pnjang baju 74 cm, pnjang celana 101 cm.
L: bahu 53 cm, lengan 53 cm, panjang baju 74 cm,panjang celana 102 cm.
XL: bahu 56 cm, lengan 54 cm, pnjang baju 75 cm, pnjang celana 102 cm
Stok Seragam Silat Merpati Putih Terbatas dan Cepat Terjual

Untuk Info dan Pemesanan Kontak Kami
Tlp. 0821 4783 3204
Hp. 0821 4783 3204


jual seragam pencak silat setia hati terate murah berkualitas
Ukuran Seragam Silat Setia Hati Terate

M: bahu 50 cm, lengan 52 cm, pnjang baju 74 cm, pnjang celana 101 cm.
L: bahu 53 cm, lengan 53 cm, panjang baju 74 cm,panjang celana 102 cm.
XL: bahu 56 cm, lengan 54 cm, pnjang baju 75 cm, pnjang celana 102 cm
Stok Seragam Silat Merpati Putih Terbatas dan Cepat Terjual

Untuk Info dan Pemesanan Kontak Kami
Tlp. 0821 4783 3204
Hp. 0821 4783 3204

jual seragam pencak silat pagar nusa murah berkualitas
Ukuran Seragam Silat Pagar Nusa

M: bahu 50 cm, lengan 52 cm, pnjang baju 74 cm, pnjang celana 101 cm.
L: bahu 53 cm, lengan 53 cm, panjang baju 74 cm,panjang celana 102 cm.
XL: bahu 56 cm, lengan 54 cm, pnjang baju 75 cm, pnjang celana 102 cm
Stok Seragam Silat Merpati Putih Terbatas dan Cepat Terjual

Untuk Info dan Pemesanan Kontak Kami
Tlp. 0821 4783 3204
Hp. 0821 4783 3204

jual seragam pencak silat asad

Ukuran Seragam Silat ASAD
M: bahu 50 cm, lengan 52 cm, pnjang baju 74 cm, pnjang celana 101 cm.
L: bahu 53 cm, lengan 53 cm, panjang baju 74 cm,panjang celana 102 cm.
XL: bahu 56 cm, lengan 54 cm, pnjang baju 75 cm, pnjang celana 102 cm
Stok Seragam Silat Merpati Putih Terbatas dan Cepat Terjual

Untuk Info dan Pemesanan Kontak Kami
Tlp. 0821 4783 3204
Hp. 0821 4783 3204






Share:

Blog Archive